Saat musim hujan tiba, kadang hujan turun tanpa disangka-sangka oleh karena itu kita harus menyiapkan beberapa hal sebelum memulai perjalanan. Sehingga saat hujan turun perjalanan kita tidak terganggu.
Saat hujan, banyak faktor yang
harus diperhatikan yang biasanya dilewatkan saat musim kemarau. Pandangan yang
kurang jelas, suhu yang dingin, jalan licin serta kemungkinan mogok membuat
berkendara motor saat hujan menjadi harus lebih waspada.
Langsung saja berikut 9 tips yang bisa anda ikuti:
Sedia kantong plastik ukuran besar dan tebal
Sebelum berangkat ada baiknya menyiapkan kantung plastik
ukuran besar dan tebal gunanya tentu saja saat hujan turun tiba-tiba, kita bisa
menyelamatkan handphone, dompet, laptop, tablet pc dan barang berharga lainnya
dari kemungkinan terkena air.
Perhatikan kaca helm
Pakailah kaca bening
Di musim panas terutama pada siang hari, kaca film helm yang
gelap tentu lebih menguntungkan. Tapi jika musim hujan, gantilah kaca film
dengan kaca helm yang bening. Sebaiknya gunakan helm model full face yang
menutupi seluruh kepala.
Kondisi ban
Perhatikan ulir ban masih bagus dan tekanan ban
Lihat kembangan ban apa sudah mulai tipis? Jika kembangan
masih bagus, tak masalah. Namun jika kembangan sudah kurang bagus, ini akan
menjadi licin saat melakukan pengereman. Sebaiknya ganti dengan ban baru dan
berkualitas. Juga pastikan tekanan angin ban tidak berlebih atau sesuai dengan
tekanan yang disarankan, saat kondisi hujan tekanan ban sebaiknya tidak terlalu
tinggi sehingga permukaan ban yang menempel aspal lebih lebar artinya grip
lebih baik.
Jas hujan
Pakailah jas hujan model
baju-celana
Jangan pernah memakai jas hujan
model lama alias model batman. Gunakan jas hujan model pakaian yang lebih aman
dan nyaman. Lebih baik sedikit repot daripada nyawa jadi taruhan kan?
Bawalah juga mantel sepatu, kalaupun tidak jangan sekali-kali menanggalkan sepatu anda karena takut basah. Kita tidak tahu apa yang akan terjadi, mungkin saja anda akan slide dan harga kaki anda lebih berarti dari sepasang sepatu bukan? Juga sarung tangan.
Monuver
Hindari maneuver mendadak
Lakukan akselerasi dengan lembut,
jangan menarik gas secara tiba-tiba. Juga lakukan setiap maneuver dengan
terencana sehingga kita akan lebih lembut dalam mengendarai motor dan tidak
mengagetkan pengendara lain. Pilihlah lintasan-;intasan landai saat bermanuver,
hindari maneuver dengan sudut-sudut menyempit.
Pengereman
Hindari pengereman mendadak
Saat hujan turun, fungsi
pengereman bisa menjadi sangat pakem sesaat yang kemudian menjadi kurang pakem.
Selain disebabkan jalanan yang menjadi licin karena air, bisa juga karena
kampas rem yang kotor akibat terkena air hujan + debu. Jika menggunakan rem
depan secara mendadak, kemungkinan tergelincir lebih besar. Jika rem belakang,
kemungkinannya selip (ngepot).
Periksa dulu rem depan dan
belakang, setelah itu pastikan semuanya aman dan nyaman. Beri jarak antara
kendaraan di depan kamu lebih jauh dari biasanya. Hal ini dimaksudkan agar
pengereman bisa lebih smooth (kalau mendadak bisa tergelincir) dan bisa
mengatasi kurang pakemnya rem akibat air hujan di aspal.
Jalan berlubang dan becek
Waspadai setiap jalan yang
berlubang
Sebaiknya pelan-pelan saja saat melewati jalan yang tak dikenal,
jalan dengan kondisi jalan tanah biasa/berbatu. Jika kamu sudah hapal tentang
kondisi jalan, mungkin akan lebih baik, tapi tetap harus
lebih waspada terhadap genangan air.
Jarak pandang
Jarak pandang akan terbatas, hidupkan lampu utama
Jarak pandang saat hujan menjadi
lebih pendek, apalagi saat hujan angin deras dan di malam hari. Karena itu beri
jarak kapan akan melakukan pengereman, berbelok, dan jarak antar kendaraan.
Sebaiknya jangan menyalip saat hujan turun. Jangan lupa hidupkan lampu utama,
selain memperjelas pandangan juga membantu pengendara lain melihat keberadaan
kita.
Berhenti jika terasa lelah
Jika anda ngantuk berhentilah
Cuaca yang dingin biasanya bikin
ngantuk, apalagi jika perut kenyang. Berhentilah sejenak dan fokuskan kembali
dirimu sebelum kembali keatas motor.
Intinya sederhana, jagalah jarak dengan kendaraan lain, stay fokus, jangan mengerem mendadak, jangan
menikung terlalu tajam dan periksa kondisi kendaraan sebelum mulai mengendarai.